Cara Menghitung Diskon Belanja Online dan Offline

Diskon, sebuah kata yang begitu menggiurkan bagi orang yang ingin berbelanja. Tak bisa dipungkiri, potongan harga merupakan suatu pemanis yang mampu memikat niat beli konsumen, entah itu belanja online atau. Seseorang yang mulanya tak ada niat belanja bahkan bisa tergiur melakukan pembelian saat melihat adanya diskon pada suatu produk yang dijual.

Permasalahannya, terkadang diskon (biasanya berupa persen) terkadang membingungkan calon pembeli. Ya, ini kan penting buat hitung-hitungan sebelum membeli barang. Jangan sampai kamu salah memperhitungkan harga yang dan membuatmu kalap karena mindset murah terhadap barang yang sedang ada diskon.

Read more! Pertimbangan Sebelum Membeli Smartphone

Cara Menghitung Diskon

Di artikel ini saya akan memberitahu perhitungan angka diskon agar kamu tak terkecoh.

1. Menghitung Diskon Harga

Ini adalah tipe paling simpel yang digunakan para penjual, yaitu berupa potongan harga langsung. Hanya saja jarang dipakai, biasanya berbentuk voucher di toko online. Misal barang yang ingin kamu beli seharga 250 ribu dengan potongan harga 50 ribu. Untung menghitungnya, tinggal dikurangkan saja.

250.000 - 50.000 = 200.000

Jadi, harga yang harus kamu bayar di kasir adalah 200 ribu.

2. Menghitung Diskon Persen (%)

Tipe ini yang paling umum digunakan. Cara menghitungnya sendiri sebenarnya sangatlah mudah, hanya saja beberapa orang masih bingung dan salah saat melakukan pengurangan. Begini, misal harga barangnya 500 ribu dengan diskon 20%.

(20/100) x 500.000 = 100.000

Selanjutnya kamu harus mengurangkan harga awal (sebelum diskon) dengan potongannya.

500.000 - 100.000 = 400.000

Jadi, harga barang setelah dipotong diskon menjadi 400 ribu. Itu nominal yang harus kamu bayar di kasir.

3. Menghitung Diskon Double (% + %)

Tipe yang ini sering dipakai untuk menarik pembeli lebih banyak. Alasannya jelas karena double diskon terkesan sangat murah sehingga diharapkan pembeli semakin tertarik.

Misalkan suatu barang bertuliskan diskon 50% + 20%. Ingat, perlu digarisbawahi bahwa diskon tersebut bukanlah diskon 70%. Kamu harus melakukan perhitungan 2 kali.

Katakanlah harga barang yang ingin kamu beli harganya 600 ribu dan bertuliskan diskon 50% + 20%.

Pertama, kamu harus menghitung 50 persen-nya dulu.

(50/100) x 600.000 = 300.000

Selanjutnya, hasil tersebut baru kamu kurangi lagi 20 persen.

(20/100) x 300.000 = 240.000

Jadi, harga final-nya adalah 240 ribu.

Seandainya dipotong 70% langsung, harga 600 ribu bakal turun menjadi 180 ribu. Beda, kan? Ya, seperti itulah marketing.

Untuk itulah jangan sampai tergiur dengan iming-iming diskon yang besar. Lakukan perhitungan dengan teliti sehingga harga yang didapatkan memang sesuai dengan budget belanjamu.

Tips Hitung Cepat

Untuk perhitungan yang lebih cepat dan efisien, kamu bisa memakai bantuan. Silahkan ketik 'discount calculator' di Google dan buka salah satu situs yang menyediakan layanan perhitungan diskon. Salah satu favorit saya adalah Omni Calculator.

Atau kamu bisa juga menggunakan aplikasi kalkulator diskon. Ada banyak aplikasi seperti ini di Play Store. Namun, saya sarankan pakai aplikasi yang dibuat oleh DEEBEE. Menurut saya, itu aplikasi kalkulator diskon dengan penggunaan paling simpel.

Download Discount Calculator by DEEBEE

Berikut contoh penggunaannya:

Sudah paham, kan? Share di kolom komentar kalau ada kendala seputar diskon atau potongan harga yang ingin kamu tanyakan.

Bagikan Artikel ini