5 Mitos Baterai Smartphone dan Kebenarannya

meski jaman sudah modern, ada saja mitos salah mengenai baterai

Mitos bukan hanya tentang hal yang berbau mistis saja. Dalam kasus ini banyak mitos yang beredar seputar baterai hape. Ada yang bilang saat beli hape baru sebaiknya di-charge dulu selama kurang lebih 8 jam. Apakah kamu melakukannya? Berikut TeknoSee merangkum beberapa mitos baterai smartphone dan kebenarannya.

1. Charger 8 jam Sebelum Pemakaian Pertama

Sampai saat ini masih banyak penjual yang menyarankan untuk melakukan charging baterai selama 8 jam sebelum pemakaian pertama. Pernyataan ini dulunya memang benar karena baterai ponsel jaman dulu masih menggunakan bahan dasar nikel (niMH). Namun, untuk saat ini yang bisa dikatakan semua jenis ponsel sudah menggunakan baterai jenis Li-Ion dan Li-Polymer hal tersebut sudah tidak perlu dilakukan kembali.

2. Jangan Gunakan Charger Lain

Begini, kamu sebenarnya bisa bebas menggunakan charger merek apa saja untuk ponsel kamu asalkan daya yang dimiliki sama dengan charger bawaan ponselmu. Jadi pernyataan yang tidak memperbolehkan menggunakan charger lain adalah salah. Pakai charger lain bukanlah menjadi masalah. Yang jadi masalah adalah kamu menggunakan charger lain namun dengan daya yang berbeda.

3. Charger Saat Baterai Habis

Lagi-lagi Ini adalah pendapat yang keliru. Cara ini dipakai dulu saat baterai ponsel masih menggunakan bahan dasar nikel. Untuk baterai Li-Ion dan Li-Polymer kamu bisa melakukan charging kapan saja tanpa perlu kawatir akan merusak komponen dalam baterai.

4. Jangan Dicabut Kalau Belum Penuh

Ini juga persepsi jaman dulu yang sudah tidak perlu dilakukan. Dulu, aturan ini memang dilakukan untuk menghindari memory effect. Memory effect adalah sebuah kejadian dimana baterai melupakan beberapa ruang di dalamnya. Contoh: kamu mengisi daya baterai sampai 80% dan mencabutnya, dengan demikian baterai akan menganggap 80% tadi adalah full charge. Jadi sisa 20% dalam baterai akan dianggap tidak ada. Tapi ingat, sekali lagi ini tidak perlau lagi dilakukan. Hal ini dilakukan hanya pada baterai dengan bahan nikel (niMH).

5. Charger Sambil Digunakan

Untuk yang satu ini kebenarannya masih dipertanyakan. Tapi menurut admin pribadi hal ini sah-sah saja dilakukan, asal jangan berlebihan saja. Gunakan ponsel seperlunya saat proses charging berlangsung. Jangan menggunakannya untuk menjalankan proses yang memberatkan ponsel itu sendiri.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel