3 Alternatif Google Sebagai Mesin Pencari
25 Maret 2017
Browsing adalah kegiatan dimana seseorang mengakses internet untuk mencari berita dan informasi. Kegiatan browsing tentunya tidak lepas dari search engine atau mesin pencari karena merekalah yang menghubungkan kita sebagai pengguna dengan banyak website di luar sana.
Google adalah salah satu dari sekian banyak mesin pencari yang paling sering digunakan, khususnya di Indonesia. Mungkin sangat jarang ada orang yang browsing selain menggunakan Google. Tidak salah sih, tapi di luar sana sebenarnya ada banyak alternatif lain yang bisa kamu gunakan selain Google.
Mungkin ada kalanya Google sedang down atau kamu ingin mencoba search engine lain, 3 mesin pencari berikut ini bisa kamu gunakan untuk menemukan berbagai macam informasi di internet. Tentunya mereka juga tidak kalah akurat dengan Google.
1. Bing
Bagi kamu yang menggunakan sistem operasi Windows di komputer-mu tentunya tidak asing dengan Bing yang notabene adalah search engine milik Microsoft. Bing resmi diperkenalkan ke publik pada 1 Juni 2009 silam yang juga lahir sebagai pengganti mesin pencari milik Microsoft sebelumnya yaitu MSN Search, Windows Live Search dan Live Search.
Bing mengelompokkan pencarian ke dalam 4 kategori, yaitu:
- Web (pencarian halaman situs)
- Image (pencarian gambar)
- News (pencarian berita)
- xRank (pencarian untuk mengetahui apa yang paling banyak dicari pengguna Bing)
2. Yahoo! Search
Dari namanya saja sudah kelihatan kalau Yahoo! Search adalah milik Yahoo! Inc yang sekaligus merupakan penyedia layanan email terpopuler selain Google Mail atau Gmail. Search Engine ini didirikan tahun 2009 pada bulan Desember. Yahoo! Search sebenarnya tidak terlalu berbeda jauh dengan Google dan Bing. Hanya saja Yahoo! lebih terkenal sebagai web portal dan penyedia layanan email ketimbang sebagai mesin pencari.
3. Yandex
Yandex adalah mesin pencari yang berpusat di Russia yang sekaligus merupakan search engine nomor satu di Russia dan terbesar keempat di dunia dengan sekitar 150 juta pencarian per harinya. Di Indonesia sendiri memang jarang ada yang menggunakan Yandex untuk browsing. Yah, mungkin untuk sekedar untuk coba-coba atau hitung-hitung menambah wawasan saja.
Bagaimana, apa kamu pengguna salah satunya? Atau masih setia dengan Google Search?